Performa apik Manchester United dalam beberapa pekan terakhir berujung pada satu pertanyaan penting: masih perlukah berusaha mendatangkan Jadon Sancho musim depan?

Ya, Setan Merah sudah lama dihubungkan dengan bakat muda milik Borussia Dortmund itu. Sebagai salah satu pemain muda terbaik yang beredar saat ini, Sancho diyakini ideal untuk menyempurnmampu skuad Ole Gunnar Solskjaer.

Mu Berusaha Dapatkan Jadon Sancho

Kendati demikian, kedatangan Bruno Fernandes pada Januari 2020 lalu mengubah situasi sepenuhnya. MU sekarang sudah tampil jauh lebih baik, pola permainan mulai terbentuk, dan kebutuhan mampu Sancho mulai diragukan.

Mungkinkah MU batal mengejar Sancho? Atau justru masih perlu? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

Justru Perlu

Gosip transfer Sancho ini tentu mengundang komentar mantan pemain MU, salah satunya Dwight Yorke. Dia mengakui permainan MU yang sekarang mulai terbentuk, tapi bukan berarti Solskjaer boleh berhenti mengembangkan skuad.

“Dia [Sancho] adalah bakat luar biasa dan dia dihubungkan dengan semua tim top di dunia,” ungkap Yorke kepada Goal internasional.

“Jadi, jika Ole memandangnya sebagai pemain yang benar-benar bisa membawa sesuatu ke dalam tim dan memastikan bahwa tetap ada persaingan merebut posisi inti dalam tim, mereka harus mendatangkannya.’

“Itu [kedatangan Sancho] bakal mendorong pemain-pemain lain untuk bergerak dan mulai memberikan performa terbaiknya. Kondisi ini sehat untuk tim dan itulah yang ingin Anda lihat,” imbuhnya.

Justru Berkembang

Selain itu, kedatangan Sancho sempat dikhawatirkan bakal menghambat perkembangan bintang muda MU, Mason Greenwood. Yorke pun tidak setuju pada pandangan ini, menurutnya justru sebaliknya.

“Penting menjaga hasrat pemain-pemain muda dan terus mendorong mereka. Jika memang ada pemain top yang tersedia dan bisa membawa sesuatu yang berbeda pada tim, MU harus mendatangkannya,” lanjut Yorke.

“Jika mereka mau mendatangkan penyerang ternama lainnya, itu justru mampu mendorong perkembangan pemain-pemain yang sudah ada dan memastikan mereka terus bekerja,” tutupnya.